Cara Menyembelih Hewan Agar Sah dan Halal

1 2,144 1 minute read

Sebagai umat Islam, segala yang kita lakukan harus sesuai dengan apa yang telah diajarkan oleh Rasulullah, begitu juga halnya dalam hal memakan hewan sembelihan. Kali ini saya ingin sharing sedikit tentang tata cara menyembelih binatang untuk dikonsumsi agar sah dan halal.

Terinpirasi karena kemarin dapat permintaan untuk menyembelih ayam milik adik kandung. Awalnya ada beberapa ekor, sebagian sudah disembelih dan sebagian lagi dijual karna ada permintaan pasar katanya, lumayan buat nambah-nambah uang saku.

Menyembelih adalah menghilangkan nyawa atau roh binatang untuk dimakan dengan menggunakan alat yang sangat tajam, seperti pisau atau golok. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam cara menyembelih hewan

Rukun menyembelih hewan adalah;

1. Menyebut nama Allah “Bismillahi Allahu Akbar”
2. Penyembelih adalah seorang Muslim Baligh dan Berakal
3. Binatang yang disembelih adalah binatang yang halal untuk dimakan. Dalam hal ini harus juga halal dalam mendapatkannya, karna jika menyembelih hewan curian tetap saja hukumnya jadi haram.
4. Alat yang digunakan harus tajam. Sebaiknya mengasaah lebih dulu pisau atau paran sebelum digunakan

Sebuah rukun dalam Islam adalah hal yang mutlak, jika tidak dilaksanakan maka tidak sah apa yang diperbuat. Maka ketika keempat rukun diatas tidak dipenuhi, hewan yang disembelih belum sah atau belum halal untuk dikonsumsi.

Cara-cara Penyembelihan Hewan

Kewajiban dalam Menyembelih Binatang

Hendaknya binatang itu dipotong / disembelih pada pangkal leher (leher bagian bawah).
Yang dipotog adalah bagian tenggorokan binatang itu yaitu jalan pernafasan.Selain tenggorokan harus juga dipotong kerongkongan yang merupakan jalan makanan.
Dua buah urat nadi binatang itu (kiri dan kanan) harus dipotong juga.
Pada waktu menyembelih harus menyebut nama Alloh SWT.

Sunah dalam Menyembelih Binatang

Hal-hal yang dimakruhkan ketika menyembelihBinatang diihadapkan ke kiblat
Menyembelih pada bagian pangkal leher binatang, terutama apabila bina tang nya berleher panjang. Hal itu dimaksudkan agar pisau tidak mudah bergeser dan urat-urat leher serta kerongkongan cepat putus.
Menggunakan alat yang tajam agar dapat mengurangi kadar sakit.
Memotong dua urat yang ada di kiri kanan leher agar cepat mati.
Binatang yang disembelih, digulingkan ke sebelah kiri rusuknya, supaya mudah bagi orang yang menyembelihnya.
Membaca basmalah.
Membaca Shalawat Nabi.
Mempercepat proses penyembelihan agar binatang tidak tersiksa.